
DONGGALA, Kabar Selebes – Operasi pengejaran kelompok teroris di Poso dengan sandi Operasi Tinombala tahun 2017 perpanjangan III telah berakhir tanggal 31 Desember 2017. Sebanyak 392 personel Brimob yang bertugas selama tiga bulan di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah pun akhirnya dipulangkan atau ditarik kembali ke kesatuannya masing-masing.
Berkaitan dengan itu, digelar apel pelepasan pasukan yang terdiri dari Korbrimob Polri, Brimob Polda Aceh, Brimob Polda Kepri, dan Brimob Polda Gorontalo.
Kapolda Sulteng Brigjen Polisi Rudy Sufahriadi berkesempatan memimpin apel pelepasan tersebut di lapangan apel Sekolah Polisi Negara Labuan Panimba, Kabupaten Donggala, Ahad (31/12/2017) siang.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolda Rudy Sufahriadi mengucapkan terima kasih kepada seluruh personel Brimob yang BKO di Kabupaten Poso dalam Operasi Tinombala 2017 perpanjangan III.
Kapolda juga mengapresiasi seluruh personel yang terlibat operasi dengan tidak ditemukannya teguran maupun pelanggaran apapun.
Bahkan, selama bertugas di Kabupaten Poso personel Brimob dapat bekerjasama dan menjaga hubungan baik dengan TNI.
“Saya mengucapkan terima kasih, tidak ada pelanggaran yang berarti selama bertugas disini. Hubungan baik rekan-rekan dengan satuan TNI yang bertugas, saya nyatakan baik. Sekali lagi terima kasih, lanjutkan di kesatuan masing-masing nanti. Sampaikan salam saya kepada seluruh keluarga maupun komandan, semoga selama tugas disini menjadi amal dan ibadah buat kita semua,” ujar mantan Kapolres Poso itu.
Usai memberikan sambutan, Kapolda bersama para pejabat utama Polda Sulteng lainnya memberikan ucapan selamat jalan dengan berjabat tangan kepada seluruh personel Brimob yang akan kembali ke kesatuannya masing-masing. (CAL/STC)