PALU, Kabar Selebes – Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah, H Rusdy Mastura, telah mengajukan tiga nama sebagai pengganti Rachmansyah Ismail untuk menjabat sebagai Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Morowali kepada Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI di Jakarta.
Surat tersebut, bernomor 100.1.4.2/625/Ro.Pemotda dan tertanggal 15 Mei 2024, menyoroti perlunya menghindari konflik kepentingan.
Rachmansyah Ismail, yang menjabat sebagai Pj Bupati Morowali, diajukan untuk digantikan karena berniat mencalonkan diri sebagai bupati di kabupaten penghasil nikel tersebut.
Gubernur Rusdy Mastura memandang perlu menjaga netralitas dengan menariknya dari jabatan Pj Bupati.
Dalam surat tersebut, terdapat tiga nama pejabat yang diusulkan sebagai pengganti Rachmansyah, yaitu Dr. Mulyadin Malik, Kepala Pusat Pelatihan Pegawai ASN di Kementerian Desa, PDT, dan Transmigrasi RI di Jakarta, Sadly Lesnusa, yang saat ini menjabat Asisten III Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulteng, dan Muhammad Nenk, Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Sulteng.
Dahri Saleh, Kepala Biro Pemerintahan Daerah dan Otonomi Daerah (Pemotda) Pemprov Sulteng, mengonfirmasi bahwa gubernur telah mengirim surat ke Mendagri, yang mengusulkan tiga nama tersebut sebagai pengganti Rachmansyah Ismail.
Proses pemberhentiannya sedang berlangsung, dan akan bergantung pada keputusan pusat.
Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, sebelumnya menegaskan bahwa Pj Kepala Daerah yang ingin mencalonkan diri dalam Pilkada 2024 wajib mundur dari jabatannya.
Kemendagri tengah menyiapkan surat edaran agar Pj Kepala Daerah mundur sebelum pendaftaran calon di KPU dibuka, demi menjaga proses Pilkada yang bersih dan netral.(**)