PALU, Kabar Selebes – Musyawarah Daerah (Musda) XI Partai Golkar Sulawesi Tengah resmi dibuka. Acara yang digelar di Sriti Convention Hall ini dihadiri langsung oleh sejumlah tokoh nasional, termasuk Menteri Investasi Bahlil Lahadalia.
Ia datang bersama rombongan DPP, antara lain Waketum Azis Kadir, Bendahara Umum Sari Yulianti, Ketua Pemenangan Sulawesi Muhidin M. Said, Ali Ngabalain, Hakim Kamarudin, Laode Akbar, Mustafa M. Radja, dan Ketua AMPG Said Alidrus.
Acara ini juga dihadiri oleh Gubernur Sulawesi Tengah Anwar Hafid, jajaran Forkopimda, Wali Kota Palu Hadianto Rasyid, para bupati dari Partai Golkar, para pinisepuh dan sesepuh partai, tokoh-tokoh agama, serta perwakilan partai politik lain, seperti Longky Djanggola dari Gerindra, Muharam Nurdin dari PDIP, serta perwakilan Nasdem, PAN, PBB, dan PKB.
Massa yang hadir memenuhi arena Sriti Convention Hall. Diperkirakan sekitar 3.000 kader dari Kota Palu dan sebagian Kabupaten Sigi turut meramaikan pembukaan Musda.
Dalam sambutannya, Ketua DPD Golkar Sulteng Arus Abd Karim menjelaskan bahwa Musda merupakan siklus lima tahunan partai. Ia menekankan, Musda tidak hanya tentang pemilihan ketua, tetapi juga tentang menghasilkan program dan konsolidasi untuk mempertahankan capaian yang sudah ada. “Siapa pun yang terpilih, kita semua harus ada di dalamnya,” tegas Arus.
Gubernur Anwar Hafid menambahkan, ia meyakini Musda kali ini tidak hanya akan melahirkan konsolidasi, tetapi juga program yang mensejahterakan rakyat Sulawesi Tengah.
Bahlil Lahadalia, dalam pidato pembukaannya, memberikan penghormatan khusus kepada pinisepuh dan sesepuh Partai Golkar yang ia sebut sebagai petarung sejati.
Bahlil juga menyinggung status Arus Abd Karim yang telah menjabat dua periode. “Muhidin Said menyampaikan kepada saya bahwa Musda Golkar Sulteng ini, Pak Arus, meskipun sudah dua periode, bisa maju jika ada surat diskresi dari Ketua Umum. Saya katakan, siapa yang bisa melawan Arus? Saya akan tanda tangani,” ungkap Bahlil, disambut tepuk tangan riuh.
Ia menegaskan, hal itu diberikan karena prestasi luar biasa yang telah dicapai Golkar Sulteng. Bahlil juga mengingatkan komitmen Golkar, baik secara nasional maupun daerah, untuk konsisten mendukung program Prabowo-Gibran, seperti swasembada pangan, makan bergizi gratis, dan hilirisasi.
Acara Musda Golkar XI Sulteng diakhiri dengan pembukaan secara resmi oleh Bahlil Lahadalia.(abd)