JAKARTA, Kabar Selebes – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menegaskan pentingnya peran pemerintah daerah (Pemda) dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM). Ia menekankan, penguatan SDM merupakan kunci utama untuk memanfaatkan bonus demografi menuju visi Indonesia Emas 2045.
Hal ini disampaikan Tito dalam Rapat Koordinasi Inflasi Daerah 2025 yang digelar secara daring, Selasa (16/9). Tito mengingatkan agar Pemda tidak hanya bergantung pada sumber daya alam (SDA).
“Saya minta daerah jangan hanya mengandalkan kekayaan alam, apalagi yang bisa merusak lingkungan. Kita harus mempersiapkan anak-anak muda dengan skill, pendidikan, dan kesehatan yang baik,” ujar Tito.
Ia menambahkan, jika SDM berhasil dikelola dengan baik, Indonesia berpeluang menjadi negara dominan keempat atau kelima di dunia.
Menurut Tito, pembangunan SDM harus dimulai dari lingkup keluarga. Untuk itu, Pemda diminta berkolaborasi dengan Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga) agar bonus demografi tidak menjadi beban, melainkan kekuatan.
“Silakan Pemda menerjemahkan langkah-langkah sesuai kondisi daerah masing-masing. Pemerintah pusat akan menyiapkan insentif bagi daerah yang berhasil,” jelas Tito.
Tito juga menyampaikan bahwa Kemendagri telah berkoordinasi dengan Menteri Keuangan dan DPR untuk memberikan insentif khusus. Tahun depan, pemerintah menyiapkan anggaran Rp1 triliun sebagai reward bagi daerah berprestasi. Misalnya, 10 daerah terbaik dalam penanganan sampah atau kependudukan bisa mendapatkan tambahan insentif Rp5–10 miliar.
Dengan langkah ini, Tito berharap Pemda semakin bersemangat dalam memperkuat SDM sebagai bekal menuju Indonesia Emas 2045.*